Surabaya – Timnas Indonesia U-19 berhasil melaju ke final Piala AFF U-19 2024 setelah mengalahkan Malaysia dengan skor tipis 1-0 dalam laga semifinal di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu (27/7/2024) malam.
Formasi Awal yang Kurang Efektif
Pada babak pertama, pelatih Indra Sjafri memilih formasi 3-5-2. Pertahanan diperkuat oleh trio Alfharezzi Buffon, Kadek Arel, dan Iqbal Gwijangge. Di lini tengah, Mufli Hidayat, Figo Dennis, Welber Jardim, Kafiatur Rizky, dan Dony Tri Pamungkas bekerja sama untuk mengendalikan permainan. Sementara itu, Arkhan Kaka dan Jens Raven ditempatkan sebagai ujung tombak serangan.
Meski demikian, Garuda Nusantara kesulitan untuk mengembangkan permainan di babak pertama. Mereka kerap kehilangan bola, sementara Malaysia menunjukkan struktur permainan yang lebih terorganisir dan solid.
“Babak pertama, kami memainkan formasi 3-5-2. Kami memasukkan pemain dengan menarik gelandang dan striker,” jelas Indra Sjafri.
Perubahan Formasi yang Membawa Perubahan
Menyadari kebuntuan di babak pertama, Indra Sjafri melakukan perubahan taktik di babak kedua. Ia menarik keluar Figo dan Kaka, menggantinya dengan Arlyansyah Abdulmanan dan Riski Afrisal. Pergantian ini mengubah formasi menjadi 3-4-3, seperti yang digunakan pada dua laga awal fase grup.
BACA JUGA : Bali United Pamerkan Kekuatan, Hantam Persija
Dengan formasi baru, Timnas Indonesia U-19 masih sering mendapatkan tekanan dari Malaysia yang terus memainkan umpan-umpan pendek dan serangan berbahaya. Namun, perubahan ini memberikan dimensi baru dalam permainan Garuda Nusantara.