Bek Timnas Indonesia, Jay Idzes, tengah bersiap menghadapi momen yang tak terlupakan dalam kariernya di Serie A. Pemain yang baru bergabung dengan tim promosi Venezia ini berpeluang menciptakan sejarah pribadi saat menghadapi salah satu kiper terbaik dunia, David De Gea, pada giornata kedua Liga Italia musim 2024/2025.
Pada akhir pekan ini, Jay Idzes bersama Venezia akan bertandang ke markas Fiorentina, Stadion Artemio Franchi, pada Minggu, 25 Agustus 2024. Pertandingan ini bukan hanya menjadi laga kedua bagi Venezia, tetapi juga momen debut Jay Idzes di Serie A. Tentunya, ada peluang besar bagi Idzes untuk mencuri perhatian, terutama jika ia berhasil mencetak gol ke gawang De Gea.
Meski berposisi sebagai bek tengah, Jay Idzes dikenal sebagai pemain yang sering mencetak gol lewat situasi bola mati. Jika ia mampu memanfaatkan keahliannya tersebut dan menjebol gawang De Gea, itu akan menjadi pencapaian luar biasa di debutnya di liga tertinggi Italia.
Jay Idzes Berpeluang Cetak Gol Perdana di Serie A, Tantang David De Gea di Pekan Kedua
Pada pekan pertama Serie A, Venezia harus menelan kekalahan pahit 1-3 dari Lazio. Namun, dalam laga tersebut, Jay Idzes absen karena hukuman akumulasi kartu yang diterimanya pada akhir musim lalu di Serie B. Ketidakhadirannya terasa signifikan, terlebih satu gol Lazio terjadi akibat kesalahan pemain belakang Venezia. Hal ini mempertegas pentingnya peran Idzes sebagai benteng pertahanan yang solid bagi timnya.
BACA JUGA : Juventus Ajukan Tawaran untuk Teun Koopmeiners, Atalanta Siap Melepas?
Di sisi lain, David De Gea juga menjalani debut yang tak sesuai harapan bersama Fiorentina. Kiper asal Spanyol itu turun sebagai starter dalam laga playoff Conference League melawan Puskas Akademia dari Hungaria. Sayangnya, debut De Gea tak berjalan mulus. Fiorentina kebobolan tiga gol, dua di antaranya terjadi dalam rentang waktu tiga menit pada babak pertama. Meskipun begitu, Fiorentina berhasil mengamankan hasil imbang 3-3, meski masih ada catatan buruk untuk De Gea.
Pertandingan mendatang ini menjadi panggung yang menarik untuk disaksikan, di mana dua pemain dengan latar belakang dan cerita yang berbeda akan saling berhadapan. Bagi Jay Idzes, ini adalah kesempatan emas untuk menunjukkan kemampuannya di panggung besar, sementara bagi David De Gea, laga ini adalah momen untuk membuktikan bahwa ia masih layak dianggap sebagai salah satu kiper terbaik dunia.