Jakarta – Mengambil peran sebagai pelatih di Turki menjadi pengalaman baru yang penuh tantangan bagi Jose Mourinho. Pelatih asal Portugal ini, yang dikenal dengan julukannya sebagai “The Special One,” kini menghadapi realitas baru dalam kariernya dan dengan rendah hati mengakui bahwa ia masih membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan dinamika sepakbola Turki.
Setelah berpisah dengan AS Roma pada Januari lalu, Jose Mourinho memutuskan untuk melanjutkan petualangannya di Turki. Fenerbahce, salah satu klub terbesar di negara itu, memilih Mourinho sebagai pelatih mereka pada musim panas ini, sebuah keputusan yang diharapkan dapat membawa klub tersebut kembali ke puncak kejayaannya.
Di awal masa kepemimpinannya di Fenerbahce, Mourinho telah mencatatkan satu kemenangan dan satu hasil imbang di Super Liga Turki. Hasil imbang terakhir terjadi ketika Fenerbahce berbagi poin dengan Goztepe dalam pertandingan yang berakhir 2-2, sebuah hasil yang memicu berbagai pertanyaan mengenai adaptasi Mourinho di lingkungan baru ini.
Saat ditanya tentang pengalamannya melatih di Turki, Mourinho mengakui bahwa ini adalah pertama kalinya ia melatih di luar lima liga top Eropa sejak 2004. Pengalaman barunya di Turki membuatnya merasa seperti orang asing, dan karena itu ia memberikan julukan baru pada dirinya sendiri sebagai “The Foreign One.”
Jawaban Jose Mourinho
“Gairah, cinta, dan antusiasme di sini sangat sesuai dengan hasrat saya terhadap sepakbola. Namun, ada beberapa aspek yang berada di luar kendali saya, terutama yang bersifat kultural,” ungkap Mourinho dalam wawancara dengan ESPN.
Pelatih berusia 61 tahun ini menyadari bahwa dirinya lah yang harus menyesuaikan diri dengan budaya sepakbola Turki, bukan sebaliknya. “Saya yang harus beradaptasi, bukan sebaliknya. datang ke sini sebagai ‘The Foreign One’. Saya tidak akan mengubah keadaan ini,” tegasnya.
Dengan pengalamannya yang luas dan rekam jejak yang mengesankan di berbagai liga top Eropa, Mourinho tetap optimis meskipun mengakui bahwa proses adaptasi ini tidak akan mudah. “Saya harus beradaptasi… saya bukan pesulap, tetapi saya berpengalaman,” tambahnya dengan nada penuh keyakinan.
Baca Juga : Fred Bersinar dengan Hat-Trick, Mourinho Tersenyum Lebar