Gianyar – Pertarungan seru antara Bali United dan Persib Bandung pada leg pertama Championship Series BRI Liga 1 2023/2024 di Training Ground Bali United, Pantai Purnama, Gianyar, Selasa (14/5/2024) malam WIB, berakhir dengan skor imbang 1-1.
Tim Serdadu Tridatu memimpin lebih dulu lewat sundulan Jefferson yang memanfaatkan bola pantul dari tiang gawang hasil sepakan Jajang Mulyana. Namun, Persib berhasil menyamakan kedudukan di injury time melalui sundulan David da Silva yang memanfaatkan tendangan bebas dari Ezra Walian.
Secara keseluruhan, Persib Bandung sebenarnya memiliki peluang besar untuk menang di kandang Bali United. Namun, penampilan gemilang Adilson Maringa di bawah mistar gawang Bali United berhasil menggagalkan berbagai peluang Persib, termasuk eksekusi penalti David da Silva. Aksi heroik Maringa pun mendapat pujian dari pelatih Persib, Bojan Hodak.
“Kami gagal mengeksekusi penalti dan melewatkan empat peluang bagus. Kiper Bali United benar-benar menjadi man of the match. Meski begitu, kami tetap mencetak gol dan tidak kalah, jadi ini hal yang positif,” ujar Bojan Hodak seusai pertandingan.
“Soal hal lain, saya tidak bisa mengomentari wasit,” tambah pelatih berusia 53 tahun tersebut.
Perbaikan Taktik untuk Leg Kedua
Duel Sengit: Bali United vs Persib Bandung (Bola.com/Dok. Persib Bandung)
Bojan Hodak mengungkapkan bahwa skema serangan balik timnya cukup efektif dalam pertandingan ini. Ia juga menyoroti lima situasi penting dalam permainan: penguasaan bola oleh lawan, penguasaan bola sendiri, transisi bertahan, transisi menyerang, dan situasi bola mati.
“Untuk leg kedua di Stadion Si Jalak Harupat, kami akan melakukan evaluasi dari pertandingan pertama. Kami akan fokus pada recovery dan menganalisis video untuk melihat kesalahan dan hal-hal baik yang sudah kami lakukan. Kami adalah tim yang lebih berbahaya dan akan berlatih finishing pekan ini,” jelasnya.
Keyakinan Ezra Walian
Penyerang sayap Persib, Ezra Walian, menilai timnya seharusnya menang dalam pertandingan ini. Menurutnya, semua pemain Persib sudah tampil bagus dan menciptakan banyak peluang meskipun tidak membuahkan gol.
“Kami sudah bermain baik dan menciptakan banyak peluang. Semua pemain di Persib penting dan kami bekerja untuk Bobotoh dan Bandung. Kami siap menghadapi leg kedua di kandang,” ujar Ezra.
Misi Menjadi Juara
Ezra Walian juga menegaskan bahwa target utama tim adalah meraih gelar juara setelah 10 tahun tanpa trofi. Ia yakin dengan mentalitas dan kerja keras timnya untuk memenangkan setiap pertandingan yang tersisa.
“Setiap pemain memiliki satu target, yaitu juara. Pertandingan demi pertandingan harus kami menangkan, dan empat pertandingan sisa harus kami juarai. Itu yang ada di pikiran semua pemain dan staf,” ungkapnya.
BACA JUGA : Championship Series BRI Liga 1: Madura United Bertekad Persembahkan Kemenangan untuk Mauricio Souza
Ezra juga menyoroti kehadiran suporter Bali United yang memberikan tekanan ekstra, tetapi justru memotivasi timnya untuk berjuang lebih keras.
“Kami harus punya mentalitas kuat meski banyak suporter datang. Itu justru membantu kami untuk lebih fight dan kerja keras,” tutup Ezra.