Pegadaian Liga 2 2024/2025 akan segera dimulai pada Sabtu, 7 September 2024. Pertandingan pembuka akan mempertemukan Persibo Bojonegoro dan Gresik United di Stadion H. Letjen Soedirman, Bojonegoro, markas Laskar Angling Dharma. Antusiasme publik terhadap liga ini semakin tinggi, terutama karena berbagai perkembangan teknologi yang mulai diterapkan di sepak bola Indonesia.
Sejak BRI Liga 1 memperkenalkan Video Assistant Referee (VAR) untuk membantu wasit dalam mengambil keputusan penting, banyak yang bertanya-tanya kapan teknologi serupa akan hadir di Liga 2. Teknologi VAR dianggap sebagai langkah maju untuk memastikan keputusan wasit lebih akurat dan adil. Namun, penggunaan VAR di Liga 2 masih menjadi tantangan.
Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Ferry Paulus, menjelaskan bahwa meskipun VAR belum akan diterapkan di Pegadaian Liga 2 musim ini, rencana penerapannya sudah dipersiapkan untuk musim depan. Tantangan yang dihadapi bukan hanya soal biaya, tetapi juga kesiapan infrastruktur dari klub-klub Liga 2.
VAR di Pegadaian Liga 2: Inovasi yang Akan Segera Hadir Musim Depan
“VAR belum bisa digunakan untuk musim ini, tapi kami berkomitmen untuk menghadirkannya di musim depan. Selain masalah finansial, infrastruktur stadion di Liga 2 juga harus dipersiapkan dengan baik,” kata Ferry Paulus dalam konferensi pers di The Gade Tower, Jakarta, Selasa (3/9/2024).
Persiapan dan Tantangan Menuju VAR
Penerapan VAR di Liga 2 akan menjadi langkah besar bagi perkembangan sepak bola di Indonesia. Namun, menghadirkan teknologi ini bukanlah perkara mudah. Dibutuhkan investasi besar untuk memasang perangkat VAR di setiap stadion, serta pelatihan intensif bagi wasit dan operator yang akan menggunakannya. Klub-klub di Liga 2 pun perlu melakukan penyesuaian, baik dari segi infrastruktur stadion maupun operasional.
BACA JUGA : Krisis Madura United, Lulinha Tetap Optimis Jelang Tiga Laga Tandang Beruntun di BRI Liga 1
Meskipun belum bisa dinikmati di musim ini, kehadiran VAR di Liga 2 musim depan diharapkan mampu meningkatkan kualitas pertandingan. Dengan keputusan wasit yang lebih akurat, kompetisi diharapkan bisa berjalan lebih adil dan menarik bagi para penonton.
Pegadaian Liga 2 terus berbenah demi mencapai standar yang lebih tinggi. Dengan berbagai upaya yang dilakukan, tak menutup kemungkinan liga ini akan semakin kompetitif dan menjadi magnet bagi penggemar sepak bola di Indonesia.
