Munich – Musim lalu, Artem Dovbyk mencuri perhatian di LaLiga sebagai pencetak gol terbanyak. Namun, ketika Ukraina menghadapi Rumania di pertandingan pembuka Euro 2024, penyerang andalan Girona ini tampak kehilangan sihirnya.
Dovbyk adalah sosok kunci di balik sukses Girona yang mengejutkan banyak pihak dengan finis sebagai runner-up di bawah Real Madrid. Dengan torehan 24 gol, ia meraih El Pichichi, mengungguli nama-nama besar seperti Jude Bellingham, Robert Lewandowski, dan Alexander Sorloth. Ketajaman Dovbyk dibuktikan dengan dua kali hat-trick yang menempatkannya di puncak daftar pencetak gol terbanyak.
Harapan besar disematkan pada Dovbyk untuk membawa Ukraina berbicara banyak di Euro 2024. Ukraina tergabung di Grup E yang dihuni oleh calon juara Belgia, serta dua kuda hitam, Slovakia dan Rumania. Pertandingan perdana di Allianz Arena pada Senin (17/6/2024) malam WIB menjadi ujian pertama bagi Dovbyk dan timnya.
Namun, alih-alih bersinar, Dovbyk justru mengalami malam yang kelam. Selama 90 menit, ia hanya mampu melepaskan satu tembakan, yang bahkan meleset jauh di menit ke-83. Dominasi Ukraina dalam penguasaan bola hingga 71 persen dan 13 attempts yang mereka lepaskan, tidak cukup untuk menghindarkan mereka dari kekalahan telak 0-3.
Padam nya Artem Dovbyk
Pertandingan ini menunjukkan betapa sulitnya adaptasi dari liga domestik ke turnamen internasional, bahkan bagi pencetak gol terbanyak seperti Dovbyk. Harapan tinggi yang dipikulnya seakan membebani performa di lapangan, membuatnya tampak tidak berdaya di hadapan pertahanan kokoh Rumania.
Kekalahan ini memaksa Ukraina dan Dovbyk untuk bekerja ekstra keras di dua laga tersisa jika mereka ingin menjaga asa lolos ke Babak 16 Besar. Tantangan berat menanti mereka, dan semua mata kini tertuju pada Dovbyk, apakah ia mampu mengulang magisnya di LaLiga dan membawa Ukraina melaju lebih jauh di turnamen ini.
Dovbyk, yang dikenal karena ketajamannya di depan gawang, kini harus membuktikan bahwa performanya di LaLiga bukanlah kebetulan semata. Ini bukan hanya soal mencetak gol, tetapi juga tentang kepemimpinan dan semangat juang yang ia tunjukkan di lapangan. Ukraina membutuhkan Dovbyk dalam performa terbaiknya untuk mengatasi lawan-lawan tangguh di Grup E.
Baca Juga : Rumania Tampil Gemilang, Ukraina Terhentak di Euro 2024
Bisakah Artem Dovbyk kembali menyengat layaknya di LaLiga dan menjadi pahlawan bagi negaranya? Pertanyaan ini masih menggantung, menunggu jawaban di laga-laga berikutnya. Yang pasti, perjalanan Dovbyk di Euro 2024 baru saja dimulai, dan dunia sepak bola masih menantikan aksinya yang memukau.